Kamis, 22 Desember 2016

Review Film Hangout : Ketika Raditya Dika Berhasil Mengacaukan Tebakan Penggemarnya

Hari ini adalah (22 Desember 2016) film yang di sutradarai oleh raditya dika tayang dibioskop seluruh Indonesia, kebetulan saya menonton di Denpasar Cineplex
Pas baru masuk ke bioskop, orang orang disamping saya sudah sibuk bergosip menentukan siapa yang jadi pembunuh di film terbarunya Raditya Dika yang berjudul #hangout. Oke mereka sepertinya pengikut setia vlog, twet dan status Raditya Dika.
Dan orang dibelakang saya, sibuk juga bergosip tentang sekumpulan anak perempuan yang mengenakan baju pink bertuliskan Prily Lover. Well sepertinya selain penggemarnya raditya dika juga ada penggemar berat prily yang menjadi salah satu tokoh di film #hangout
Hari ini adalah hari pertama pemutaran film #hangout dengan antusias penonton yang banyak, terbukti dari 2 pemutaran film sudah sold out dan pemutaran ketiga tinggal 3 sampai 5 (kalau gak salah)
Sebelum melihat apa yang menarik dari film terbaru ini, mari kita lihat dulu cuplikannya 


Dan apa yang menyenangkan dari film ini? Dan sangat sayang jika kalian lewatkan adalah saya ceritakan dalam sembilan poin secara akurat dari sudut pandang saya sendiri. 

1. Film kali ini merupakan film pertama raditya dika dengan genre Comedy Thriller setelah di film sebelum sebelumnya mengusung genre Comedy Romance.
2. Di film ini kita para penonton diajak untuk menebak, siapa pembunuh dari para tokoh yang diundang ke sebuah tempat oleh orang yang tidak dikenal
3. Bagi yang sering ngikutin vlog dari raditya dika, di film ini kalian akan menemukan sesuatu dengan banyak kejutan. Kejutan tentang siapa pembunuhnya dan inti dari alur cerita hangout. Kejutannya adalah apa yang mendasari si otak pembunuh melakukan hal tersebut.
4. Setiap film yang dibuat oleh raditya dika sendiri selalu menyelipkan suatu pesan. Dan di film ini juga seperti itu, dan pesan tersebut begitu elegant membungkus film hangout di akhir cerita.
5. Selain ide yang brilian, terkadang terselip beberapa kritikan tentang hal hal yang terkadang sering kita lihat sehari hari, bahkan dengan terang terangan menyebut merk tapi dengan cara yang halus dibungkus rapi dan berbau komedi
6. Walaupun ini film dengan genre thriller yang syarat dengan teka teki dan adegan pembunuh tapi saya jamin dari awal sampai akhir lebih banyak banyak ketawa daripada tegang takut. Kalau ada yang sudah pernah nonton film thailand yang berjudul "Pee Mak Phra Khanong" nah film hangout seperti itu tapi alurnya beda.
7. Kalau ada yang sudah lihat cuplikan filmnya (tautan yang saya share ini), sungguh dengan ini tidak menceritakan film secara keseluruhan bahkan belum sampai ke intinya. Kalau mau tahu jalan ceritanya. Coba dengerin ostnya "Mati Rasa dari Kotak"
8. Walaupun raditya dika bilang kalau film kali ini dia berusaha memberikan film dengan ide yang baru (dulunya sering drama romance sekarang mencoba thriller) tapi sytle yang dia berikan tetap berasa kalau ini film yang raditya dika banget. Kalau kalian penonton film film yang pernah di sutradarai oleh raditya dika mereka memiliki pola yang sama yaitu bagaiman kita bisa tertawa dengan hal hal yang menyakitkan, intinya ya udah dibuat senang aja. Dan pesan yang disampaikan juga sama tentang bagaimana menjalin hubungan ke sesama. Nah di film hangout ini juga seperti itu, bagaimana cara melihat adegan pembunuhan jadi terlihat lucu bukan suatu hal yang menegangkan.
9. Nah ini yang paling penting mewakili dari kejadian kejadian yang akhir akhir ini ramai. Dulu pada bulan agustus 2016, presiden jokowi pernah mengundang para pekerja industri kreatif. Para pembuat film, kreator para youtuber dan Raditya dika merupakan salah satu tamu yang diundang di acara makan tersebut. Dan apa yang disampaikan bapak presiden kita "dalam membuat karya, kalian sampaikanlah optimisme dan sampaikanlah hal yang positif"
Dan menurut saya seorang Raditya Dika berhasil melakukan hal tersebut. Si jenius yang berhasil jadi trend setter (panutan trend) dengan gaya yang dia sampaikan humoris, positif dan membangun semangat (buktinya dari sahabat sahabat raditya dika sendiri yang menganggap dia seperti itu, saya sendiri juga seperti itu)
Nah jadi film indonesia di bulan desember banyak yang keluar, salah satu yang bagus untuk di tonton adalah film #hangout. Kalian akan merasakan bagaimana merasakan banyak perasaan dalam satu serial film buatan anak bangsa, lebih tepatnya buatan seorang Raditya Dika. Film yang pecah dan tepuk tangan untuk Bang Raditya dika.
Nikmatilah bagaimana lihainya seorang raditya dika mengubek emosi para penggemarnya, selamat menonton filmnya dan semoga apa yang saya rasakan bisa kalian rasakan juga
Jrengggg selamat menikmati....

4 komentar:

  1. http://esanugrahaputra.blogspot.co.id/2011/10/agatha-christie-sepuluh-anak-negro-ten.html

    Saya belum menonton film ini, tapi dari trailer dan berita2 mungkinkah mirip dengan film Teka Teki 9 Orang yang dibintangi oleh Gito Rollies tahun 1980an? Film tsb diinspirasi oleh novel Agatha Christie yang berjudul Sepuluh Anak Negro (Ten Little Niggers 1939, yang diganti judulnya menjadi And Then There Were None pada 1940).

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sebelumnya saya belum pernah baca sih bukunya Agatha Christie, tapi dari review ink yang diberikan.Intinya sih sama....tapi secara keseluruhan gak sama sepertinya. Banyak kejutan deh, sesuai dengan review yang saya katakan....

      Hapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  3. kunjungi yah guys, bagi pecinta film, bisa cari infonya disini :)

    BalasHapus

Review Buku : Perpustakaan Tengah Malam

Judul               : Perpustakaan Tengah Malam Pengarang     : Matt Haig Halaman        : 368 halaman          Satu-satunya cara untuk bel...